Pelatihan Monitoring-Evaluasi-Learning Bagi Yayasan Tananua Flores

Satunama.org – Memiliki pengalaman kerja dalam kurun waktu yang panjang, pasti banyak hal yang dapat digali dari apa yang telah dilakukan. Namun, terkadang menemui kendala dikarenakan tidak tersedianya dokumentasi laporan program yang baik. Hal tersebut dapat saja terjadi karena kurangnya kapasitas lembaga dalam pendokumentasian kerja-kerja organisasi.

Pada akhirnya, data dan informasi tersebut tercecer di sana sini dan belum menjadi pengetahuan yang komprehensif. Atas dasar itu, maka Yayasan Tananua Flores merasa perlu untuk melakukan peningkatan kapasitas bagi lembaga terkait sistem MEL (Monitoring, Evalution & Learning) yang memadai.

MEL merupakan salah satu penunjang keberhasilan program/proyek lembaga dalam mencapai visi dan misinya. Pada umumnya setiap lembaga telah mendesain program/proyek yang akan dilaksanakan dengan sebaik mungkin, namun demikian dalam pelaksanaannya, program/proyek tersebut tentu mengalami tantangan. Monitoring hadir untuk melihat, sejauh mana program/proyek yang sedang dilaksanakan/diimplementasikan berjalan sesuai dengan kerangka program/proyek. Sedangkan evaluasi dilakukan untuk melihat relevansi, efisiensi, efektivitas, dampak dan kelanjutan proyek/program yang sedang berlangsung. Hasil melakukan monitoring secara terus menerus dan evaluasi dengan skala waktu tertentu, dapat dianalisa dan menjadi catatan tersendiri dalam pelaksanaan program/proyek. Sebagian menjadi lesson learned yang layak untuk dituliskan bagi kerja program/proyek yang berkelanjutan.

Oleh karena pentingnya pengetahuan dan pemahaman tentang MEL ini bagi kerja-kerja program/proyek di Yayasan Tananua Flores (YTNF), maka YTNF bekerja sama dengan SATUNAMA Training and Consultancy (STC) mengadakan pelatihan peningkatan kapasitas bagi staf-stafnya untuk lebih memahami cakupan MEL, tahapan MEL, dan alat-alat yang digunakan dalam melakukan MEL. Pelatihan ini dilakukan secara hybrid (luring dan daring) pada tanggal 25-27 April 2022.

Tujuan Pelatihan MEL

Kegiatan Pelatihan MEL yang diikuti oleh seluruh staff program YTNF ini bertujuan untuk:

  1. Meningkatkan pemahaman dan pengetahuan peserta mengenai konsep organisasi pembelajar dan arti penting learning/ pembelajaran dalam sebuah evaluasi program.
  2. Meningkatkan pemahaman dan keterampilan peserta dalam menggunakan alat-alat MEL beserta dokumen-dokumen pendukung yang biasa digunakan dalam melakukan proses MEL, sesuai dengan sistematika yang ditentukan.
  3. Meningkatkan kapasitas peserta dalam menyusun cerita sukses dan MSC (Most Significant Change) berdasarkan capaian program yang dialami.

Proses Pelatihan MEL

Meskipun Pelatihan MEL ini dilakukan secara hybrid (Luring dan daring), namun tidak menyurutkan semangat peserta. Ini dibuktikan dengan kehadiran peserta yang selalu tepat waktu. Adapin fasilitaotr yang terlibat dalam pelatihan ini adalah Edy Purwaka (Wadir SATUNAMA), Agustine Dwi (MEL Officer SATUNAMA) dan Bima Sakti (Kepala Unit Komunikasi dan Riset). Metode pelatihan yang diterapkan fasilitator yaitu brainstorming, diskusi kelompok dan penugasan membuat pelatihan ini sangat partisipatif karena semua peserta ikut memberikan pendapat dan sangat aktif dalam proses diskusi kelompok maupun pleno.

[Penulis: Bima Sakti]

Tinggalkan komentar