Rumah Pembelajaran Kesehatan Jiwa (RPKJ) sendiri merupakan sebuah layanan Departemen Kesehatan Jiwa & Disabilitas – Yayasan SATUNAMA Yogyakarta. RPKJ sendiri adalah tempat pembelajaran bagi Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) untuk mempersiapkan diri dan melatih kemandirian para Warga Dampingan (WD), kami tidak menyebut dampingan kami dengan kata “Pasien” karena RPKJ bukanlah Rumah Sakit melainkan Rumah Pembelajaran, sehingga kami menyebut dampingan kami dengan istilah Warga Dampingan (WD)
Saat ini kelompok yang paling terdampak akibat krisis Covid-19 adalah keluarga yang memiliki orang dengan gangguan jiwa dan difabel. Mereka disebut dengan kelompok rentan. Kelompok retan sering juga disebut sebagai kelompok marginal yang umumnya berkaitan dengan keadaan sosial ekonomi yang dialami. Kelompok ini seringkali mengalami apa yang disebut dengan pengecualian (exclude) untuk mendapatkan program pemerintah . Stigma dan diskriminasi menjadi pagar pembatas Orang Dengan Gangguan Jiwa dan difabel dengan masyarakat, yang menyebabkan mereka berada dalam kesulitan ekonomi . Berbagai sebab mereka tidak mendapatkan layanan yang layak karena :
- Tidak memiliki identitas yang jelas karena berbagai hal
- Tidak terdaftar di data base pemerintah setempat
- Penolakan oleh warga atau komunitasnya
- Program bantuan seringkali tidak menyertakan keluarga ini.
Dalam bencana Covid-19, kelompok ini menjadi yang paling rentan menghadapi berbagai krisis yang sedang berlangsung, baik itu kesehatan, ekonomi, maupun pangan.
Yayasan SATUNAMA (www.satunama.org) telah mendampingi kelompok marginal di berbagai wilayah Indonesia membuka donasi melalui #AYOBANTU.
Donasi akan diberikan dalam bentuk :
- Kebutuhan pokok /sembako
- Masker, hand sanitizer, sarung tangan, dan alat perlindungan diri lainnya
- Bantuan pengobatan dan control medis
Penerima manfaat dari donasi ini antara lain :
- Penyandang Disabilitas
- Keluarga Orang Dengan Gangguan Jiwa
#AyoBantu bersama SATUNAMA dengan berdonasi melalui: