Yogyakarta, 14 November 2017. Hingga di penghujung tahun 2017 ini, Sekolah Politisi Muda (SPM) SATUNAMA telah terselenggara tiga angkatan yang seluruh pesertanya merupakan politisi muda lintas partai politik. Jika berjalan lancar sampai pelaksanaan wisuda Sekolah Politisi Muda Angkatan III pada 7 Desember 2017 mendatang, program ini telah meluluskan 51 Politisi Muda.
Para Alumni Sekolah Politisi Muda seluruh angkatan ini diharapkan mampu menawarkan hal baru bagi kultur politik demokratis di Indonesia, suatu keadaan di mana politisi muda beranjak keluar dari identitas politiknya masing-masing dan saling bertemu dalam Kaukus Politisi Muda. Gagasan membentuk sebuah Kaukus Politisi Muda menjadi penting untuk Indonesia hari ini. Para politisi dengan latar belakang politik yang berbeda dipertemukan untuk saling mengisi Indonesia.
Tujuan besar dengan adanya Kaukus Politisi Muda yang harapanya bergerak secara organik dari para alumni ini adalah; Terbentuknya blok politisi muda lintas partai di tingkat regional maupun nasional; Tersedianya blok politisi muda yang memiliki komitmen dan agenda bersama dalam pengembangan kultur politik yang demokratis dan anti korupsi.
Membentuk Kaukus Politisi Muda adalah upaya bersama. Maka sejak proses merencanakan, deklarasi, hingga mengelolanya harus juga melibatkan politisi muda sebagai subyek utamanya. Untuk persiapan mencapai tujuan besar tersebut, beberapa perwakilan alumni Sekolah Politisi Muda lintas angkatan bertemu pada acara Pre-Workshop Merancang Kaukus Politisi Muda pada hari Selasa, (14/11) di Yayasan SATUNAMA Yogyakarta. Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah awal persiapan Deklarasi Kaukus Politisi Muda.
Sebanyak 9 orang Alumni Sekolah Politisi Muda lintas angkatan selanjutnya akan merancang Kerangka Acuan Umum Deklarasi Kaukus Politisi Muda. Agenda deklarasi/pembentukan Kaukus Politisi Muda ini direncanakan akan dilaksanakan pada akhir penyelenggaraan Sekolah Politisi Muda Angkatan ke-III. Pada tahun 2018, program CPID akan didesain untuk memperkuat kapasitas politik dan jaringan Alumni.
Tidak terbatas pada jaringan antar Alumni, program CPID juga didorong untuk sebanyak-banyaknya mengundang politisi muda lain yang memiliki komitmen pada perbaikan kultur demokrasi di Indonesia. Dengan demikian, Kaukus Politisi Muda akan semakin serius sebagai sebuah tawaran mengisi Indonesia ke depan. (Berita dan Foto : Bima Sakti/SATUNAMA)
Tautan : Video Pra Workshop Merancang Kaukus Politisi Muda Sesi I
Tautan : Video Pra Workshop merancang Kaukus Politisi Muda Sesi II
